Kamis, 14 Maret 2013

Ulang Tahun Kak Sofi

Ulang tahun yang kedelapan kali ini ingin dilalui tanpa tiup lilin, kata kak Sofi ngga mau dirayain, tapi minta dibelikan banjari sebagai gantinya. Apa itu banjari? Usut punya usut ternyata itu sejenis rebana, karena kak Sofi ingin sekali belajar memainkan banjari, sebab  selama ini di tempat ngajinya dia sudah mulai diajak memimpin acara diba'. 

Sebenernya sih kalo disuruh memilih saya selaku ibunya akan lebih suka kalo beliin banjari, paling juga lima puluh sampe seratus ribu saja, tapi mengingat sifatnya yang angin-anginan, urung juga niat ini, sebab sudah banyak barang-barang permintaannya yang ternyata cuman sekali dua kali saja disentuhnya. Ya dengan sedikit pembelokan saya berhasil membujuknya, dan hasilnya ultahnya dirayakan dengan berbagi nasi kuning kotak dengan menu special tanpa pedas dan snack box yang akan dibagikan kepada teman dan saudara.

Dan alhamdulillah sekali lagi yang selalu saya panjatkanketika anak-anak merayakan ultah tanpa sakit alias sehat dan ceria, lha ternyata malah bapaknya yang sakit tanpa sebab musabab yang jelas. Walhasil pengerjaan projectnya sedikit molor dari jadwal, sebenarnya karena saya bangun kesiangan setelah semalaman jagain bapak yang sakit.
Akhirnya, rencana awal akan kami bagikan siang molor, sampe sore hari baru terlaksana serta diiringi hujan yang sangat deras.

Walau tak mendapat banjari, tapi kak Sofi mendapat banyak doa dari Ayi, Akung, Mbah Uti, dan Engkong, para om dan tante, serta doa dari pakde dan bude di Bekasi. Dan malamnya juga dapat kiriman kado dari pakde dan bude Dodik berupa mukena batik yang cantik, setelan baju keren dari tante Ana dan om Irul, serta Angpau dari bude Rika, wah senangnya.......

Dan khusus dari bapak dan ibuk, doa kami untukmu sayang semoga engkau menjadi anak yang sholeha, sehat selalu, panjang umur dan pintar dunia dan akhirat, amin amin ya robbal alamin








Tidak ada komentar:

Posting Komentar